iklan

Peringatan Cuaca Ekstrem BMKG Makassar untuk Delapan Wilayah Sulsel hingga Pukul 16.30 Wita

Peringatan Cuaca Ekstrem BMKG Makassar untuk Delapan Wilayah Sulsel hingga Pukul 16.30 Wita

Dalam upaya memberikan informasi yang lebih rinci terkait peringatan dini cuaca ekstrem, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan cuaca terkait hujan lebat dan angin kencang di Kota Makassar serta sejumlah wilayah Sulawesi Selatan. Peningkatan kewaspadaan diharapkan dapat membantu masyarakat mengantisipasi dan mengurangi dampak yang mungkin timbul.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hujan lebat hingga angin kencang di Kota Makassar dan wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) lainnya. Peringatan dini cuaca ekstrem itu diprediksi terjadi di 8 wilayah Sulsel. "Peringatan dini cuaca wilayah Sulawesi Selatan tanggal 12 Januari 2023. Berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pukul 17.15 Wita," tulis BMKG Makassar dalam keterangannya, Jumat (12/1/2023).

Menurut keterangan BMKG, kondisi itu terjadi juga di Makassar, kecamatan Tamalate dan sekitarnya. BMKG prediksi cuaca ekstrem ini dapat meluas ke wilayah Makassar lainnya, yakni Mariso, Mamajang, Makasar, Ujung Pandang, Wajo, Bontoala, Tallo, Ujung Tanah, Panakukkang, Biringkanaya, Manggala, Rappocini, Tamalanrea, dan sekitarnya. "Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pukul 16.30 Wita," tulis BMKG.

Berikut rincian wilayah di Sulsel yang diprediksi mengalami cuaca ekstrem tersebut:

  • Kabupaten Bulukumba: Kindang
  • Kabupaten Bantaeng: Eremerasa, Tompo Bulu, Uluere, dan Sinoa
  • Kabupaten Jeneponto: Rumbia
  • Kabupaten Takalar: Polombangkeng Utara, Galesong Selatan, Galesong Utara, dan Galesong
  • Kabupaten Gowa: Bontonompo, Bajeng, Tompobullu, Tinggimoncong, Parangloe, Bontomarannu, Palangga, Somba Upu, Bungaya, Tombolopao, Barombong, Pattalasang, Manuju, Bontolempangang, Parigi, dan Bajeng Barat
  • Kabupaten Sinjai: Sinjai Barat dan Sinjai Borong
  • Kabupaten Tana Toraja: Bittuang, Bonggakaradeng, Simbuang, dan Malimbong Balepe
  • Kota Makassar: Tamalate, dan sekitarnya.

Kondisi cuaca ekstrem ini juga diprediksi dapat meluas ke sejumlah wilayah lain, meliputi:

  • Kabupaten Bulukumba: Gantorang, Bulukumpa, dan Rilauale
  • Kabupaten Bantaeng: Bissappu, Bantaeng, Pajukukang, dan Gantarang Keke
  • Kabupaten Jeneponto: Bangkala, Kelara, Bangkala Barat, Bontoramba, dan Tarowang
  • Kabupaten Takalar: Mappakasunggu, Mangarabombang, Polombangkeng Selatan, Pattallassang, dan Sanrobone
  • Kabupaten Gowa: Biringbulu dan Bontonompo Selatan
  • Kabupaten Sinjai: Sinjai Selatan dan Sinjai Tengah
  • Kabupaten Maros: Mandai, Bantimurung, Maros Baru, Bontoa, Tanralili, Marusu, Simbang, Tompobulu, Lau, Moncong Loe, dan Turikale
  • Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan: Pangkajene, Balocci, Bungoro, Labakkang, Marang, Segeri, Minasa Tene, dan Tondong Tallasa
  • Kabupaten Tana Toraja: Saluputi, Makale, Rantetayo, Rembon, Makale Utara, Rano, dan Kurra
  • Kabupaten Toraja Utara: Sopai dan Dende Piongan Napo.

Dengan begitu, masyarakat diharapkan untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi potensi cuaca ekstrem ini. Pemantauan terus-menerus terhadap informasi cuaca yang diperbarui serta koordinasi dengan pihak berwenang dapat membantu meminimalkan risiko dan dampak yang mungkin terjadi. Keamanan dan keselamatan menjadi prioritas utama dalam menghadapi kondisi cuaca yang tidak menentu.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel